Maraknya Bisnis Hewan Kurban
Maraknya Bisnis Hewan Kurban | Referensi terbaru di 2017 via web Beternak. Rekomendasi konten lengkap terbaik. - Beternak. Artikel ini di beri judul Maraknya Bisnis Hewan Kurban. Konten ini untuk anda pembaca setia https://be-ternak.blogspot.com/. Bagikan juga postingan Maraknya Bisnis Hewan Kurban terbaru ini ke media kalian. Supaya blog seputar Beternak dan website terkait serta kamu mendapat manfaat dari info ulasan Beternak di 2017 ini. Langsung saja baca dan simak mengenai Maraknya Bisnis Hewan Kurban di bawah ini dari situs web Beternak.
Dear Alumni Fapet UNPAD, pagi ini saya postingkan sebuah tulisan atau artikel dari Bisnis Indonesia Online, sebuah tulisan atau artikel yng dekat yang dengannya ke hidup-an kita para sarjana/ahli madya peternakan. Siapa tahu kita tergerak terjun di celah ini, yng telah kita ketahui lama potensinya. Ataupun sekadar sharing info saja serta menjadi inspirasi bisnis.
Maraknya usaha hewan kurban
Link: http://web.bisnis.com/artikel/2id1720.html
Aroma khas kambing tak lama lagi akan tercium di sejumlah titik di beberapa tempat di Ibu Kota. Bau tidak lebih sedap itu berasal dari kambing sembelihan kurban yng dijual seadanya di pinggir-pinggir jalan.
Tempat menjual binatang ternak bagi atau bisa juga dikatakan untuk sembelihan kurban pada hari raya Iduladha itu Amat simpel. Terbuat dari bambu yng masih bulat bagi atau bisa juga dikatakan untuk pagar keliling serta tiang penyangga atap yng terbuat dari terpal plastik.
Sejumlah warga terlihat mulai membangun tenda biru yng berfungsi menjadi showroom bagi atau bisa juga dikatakan untuk menjual kambing kurban. Aktivitas yang telah di sebutkan telah terlihat saat ini ini di lahan kosong a.l. di tempat Kuningan serta di Jalan Radio Dalam, Jakarta Selatan.
Akan tetapi, kebanykan showroom kambing kurban yng umumnya Amat simpel itu baru dibuat tatkala hewannya datang. Terbuat dari bambu bulat bagi atau bisa juga dikatakan untuk pagar keliling, dan penyangga atap serta lantai apa adanya.
Tentu saja angin bisa leluasa menyebarkan aroma khas kambing ataupun sapi.
Meskipun aromanya tidak lebih sedap, akan tetapi tidak sedikit orang menangguk untung dari usaha musiman kambing kurban.
Romly, 27, misalnya, telah dua kali lebaran Iduladha ini, pegawai negeri di satu dari sekian banyaknya instansi pemerintah pusat ini berbisnis kambing kurban. Keuntungan yng diperolehnya lumayan besar.
Dia mendapatkan pasokan kambing dari Banyumas, Jawa Sedang lantas disebar ke beberapa tempat Jakarta serta Ciputat, Tangerang. Keuntungan bersihnya sesudah dipotong biaya operasional serta transportasi mencapai Rp50.000-Rp100.000 per ekor.
Menjelang Iduladha ini, pengusaha musiman semisal Romly ini akan membanjiri Ibu Kota. Orang-orang biasaya bisa menjual lebih dari 100 ekor kambing yng berasal dari beberapa daerah di Jawa Barat, Banten, serta Jawa Sedang.
Transaksi
Penjualan kambing serta sapi bagi atau bisa juga dikatakan untuk sembelihan hewan kurban mulai marak terlihat di Jakarta sekitar 15 hari sebelum Hari Raya Haji, yng tahun ini jatuh pada 8 Desember 2008. Malah 3 hari setelahnya masih saja ada transaksi.
Demikian juga halnya yng diiklankan di sejumlah media cetak serta radio. Malah sejumlah lembaga sosial memberikan pelaksanaan pemotongan hewan di lakukan di daerah terpencil yng masyarakatnya Amat butuh.
Harga jual daging kurban di tingkat konsumen bagi atau bisa juga dikatakan untuk satu ekor sapi berbobot sekitar 300 kg ataupun satu ekor mencapai Rp8 juta-Rp9 juta, sedangkan bagi atau bisa juga dikatakan untuk kambing ukuran 25-35 kg ataupun satu ekor sebesar Rp1 juta-Rp1,1 juta.
Adapun hewan kurban bagi atau bisa juga dikatakan untuk kebutuhan warga Jakarta yng akan melaksanakan ibadah sesuai yang dengannya ajaran Nabi Ibrahim yng lantas disyariatkan kepada Nabi Muhammad itu diperkirakan mencapai sekitar 60.000 ekor kambing serta 20 ekor sapi.
Pemprov DKI sendiri pula menugaskan PD Dharma Jaya supaya menyiapkan sedikitnya 6.600 ekor hewan kurban yng terdiri atas 2.800 ekor sapi serta 3.800 ekor kambing. Jumlah ini akan ditingkatkan lagi bila ada permintaan konsumen.
Bagi atau bisa juga dikatakan untuk itu, Dinas Peternakan, Perikanan serta Kelautan DKI akan mengawasi secara ketat hewan kurban dari kota di Jawa Barat, Sedang serta Timur itu supaya terjamin kesehatannya serta memenuhi syarat sahnya hewan kurban.
Dinas itu pula menyiapkan sekitar 200 orang tenaga medis serta para medis di sejumlah tempat penampungan serta penjualan hewan ternak itu bagi atau bisa juga dikatakan untuk mencegah jangan hingga ada yng terserang virus antraks.
Pelaksanaan transaksi hewan kurban akan berlangsung sesuai batas waktu pelaksanaan penyembelihan. Sesuai yang dengannya tuntunan ajaran Islam dilaksanakan pada hari Tasyrik yakni sesudah salat Iduladha sampai-sampai hari ketiga ataupun tanggal 11, 12 serta 13 Zulhijjah.
Tahap selanjutnya merupakan pembagian dagingnya. Pada tahap ini pengurus masjid ataupun lembaga yng menyelenggarakan kegiatan keagamaan yang telah di sebutkan Perlu memerhatikan mekanisme pembagiannya.
Mekanisme pembagian daging kurban tak boleh memicu kesan semisal unjuk kemiskinan. Lebih ironis andai antrean panjang permintaan daging kurban itu jadi kacau. Jangan hingga pembagian daging kurban menjatuhkan korban. (nurudin.abdullah@usaha.co.id)
Silakan copy-paste yang dengannya tetap mencantumkan link sumber
Sumber Rujukan Dan Gambar : http://www.pulangkandang.com/2008/11/maraknya-bisnis-hewan-kurban.html
Seputar Maraknya Bisnis Hewan Kurban
Terima kasih telah membaca Maraknya Bisnis Hewan Kurban. Semoga pos dari situs web Beternak berguna dan memberi manfaat. Baik untuk anda dan buat website
Beternak. Silakan berbagi ulasan Maraknya Bisnis Hewan Kurban tadi ke situs web media anda. Bagikan artikel dari Beternak melalui media sosial yang ada di bawah. Dan kunjungi Daftar Isi Blog Beternak untuk mendapat info lengkap terbaru 2017. Lalu baca pembahasan selain dari : Maraknya Bisnis Hewan Kurban yang lebih terupdate lengkap dan free. Atau simak artikel gratis terkait dari situs web Beternak di bawah. Demikan dan sekian tentang Maraknya Bisnis Hewan Kurban. Dan Assalamualaikum pembaca Beternak.